KEBUMEN - Penjualan daging sapi di Kebumen dalam seminggu terakhir lesu. Hal itu dipicu oleh tingginya harga daging sapi yang mencapai Rp 95.000/kg. Padahal harga sebelumnya masih Rp 85.000/kg.

Kondisi tersebut dibenarkan oleh pedagang daging sapi di Pasar Tumenggungan Kebumen, Yuni. banyaknya hajatan dalam rangka Peringatan Maulid Nabi SAW tidak mampu mendongkrak permintaan daging sapi. "Masyarakat lebih memilih menggunakan daging ayam potong ketimbang daging sapi untuk acara Maulud Nabi," ujar Yuni di los daging Pasar Tumenggungan.

Sudah beberapa hari ini, imbuh dia, los daging sudah sepi meski hari masih pagi. Maklum banyak pedagang daging yang memiih pulang. Dengan stok daging yang sedikit, pedagang hanya bisa melayani pelanggan yang rata-rata penjual bakso.

"Stok daging dari peternak kurang, sehingga harga daging menjadi melambung," imbuhnya.

Tingginya harga sapi, juga akibat para pemilik usaha pemotongan sapi juga mengurangi jumlah sapi yang dipotong. "Agar tidak merugi, para pedagang juga membatasi stok daging yang dijualnya," ujarnya. (J19-45)

sumber : suaramerdeka