KEBUMEN - Berbagai pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan dankemacetan menjadi sasaran perioritas pad Operasi Zebra Candi 2013. Pelanggaran tersebut antara lain pengemudi di bawah umur, melawan arus lalu lintas, aksi geng motor/balap liar, angkutan umum yang tidak layak jalan, kendaraan bak terbuka untuk memuat orang, hingga sirine bukan pada peruntukkannya.

Demikian disampaikan kapolres Kebumen AKBP Faizal SIK MH saat memimpin apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Zebra Candi 2013, Kamis (28/11). Operasi tertib lalu lintas dalam rangka mengaplikasikan program nasional itu dimulai 28 November hingga 11 Desember mendatang.

"Operasi ini bertujuan antara lain untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya, meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan, serta menurunkan tingkat fatalitas korban," ujar AKBP Faizal.

Selain itu, imbuh dia, melalui operasi tersebut diharapkan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas. Termasuk ketertiban dan kelancaran menjelang hari Natal dan tahun baru.

Beri Penghargaa
Di akhir apel diberikan penghargaan terhadap personel Polres Kebumen yakni Aiptu Slamet dan Briptu Wisnu yang berhasil menangkap pelaku tabrak lari yang terjadi di Kecamatan Pejagoan. Mereka berhasil menangkap pelaku setelah berkejar-kejaran kurang lebih 17 kilometer.

Kasat Lantas AKP Aron Sebastian SIK yang menjadi komandan apel, menambahkan, sasaran operasi tersebut pengendara baik mobil atau motor, yang berpotensi melakukan pelanggaran dan kecelakaan. Diharapkan melalui kegiatan ini, angka kecelakaan dan tindak pelanggaran lalu lintas bisa diminimalisir.

"Sehingga, tercapai kondusivitas berlalu lintas," ujarnya. (J19-78)

sumber : suaramerdeka