KEBUMEN - Sebanyak 19 kelompok kesenian mendapat bantuan alat musik dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kebumen.

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kebumen Drs Hery Setyanto, Selasa (19/11).

Kesembilan belas kelompok kesenian itu terdiri atas 15 kelompok kesenian rebana, tiga kelompok kesenian jamjaneng dan satu kelompok kesenian ketoprak. Masing-masing mendapatkan satu paket bantuan.

Untuk kelompok rebana menerima bass, genjring, ketiplak, remo (drum) simbel dan tamborin.

Jamjaneng menerima terbang gong, terbang tengah, terbang keneng, kendang, calong dan tamborin.

Sedangkan ketoprak satu paketnya terdapat enam lembar kelir, yakni keratorn alas, taman, desa laut dan skerem.

Hery Setyanto didampingi Kabid Pariwisata dan Kebudayaan Agus Riyanto SE MSi serta Kasi Kebudayaan Isma'un SPd MPd mengemukakan, pemberian bantuan tersebut dalam rangka pembinaan, pelestarian dan pengembangan budaya.

Mereka yang menerima selain sudah memiliki prestasi, juga karena memang benar-benar membutuhkan.

"Karena, alat kesenian yang mereka gunakan selama ini ternyata masih pinjam," kata Heri.

Didaftar

Pihaknya berharap bantuan itu dapat bermanfaat bagi kelompok kesenian yang menerima, serta mengembangkan bakat dan kemampuan di bidang keseniannya masing-masing.

Lebih lanjut, setiap desa di Kebumen hampir seluruhnya terdapat grup rebana.

Untuk jamjaneng sebagian besar di wilayah Alian dan Karangsambung, Ketoprak di wilayah Ambal.

"Grup kesenian yang dapat bantuan itu juga sudah terdaftar di dinas. Karena itu bagi kelompok kesenian apa saja yang belum memiliki SK pengesahan, supaya mendaftar ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan," jelas dia.

Ditambahkan dia pada 2014 nanti, pihaknya akan memberikan bantuan serupa kepada grup kesenian di Kebumen dengan jumlah yang lebih banyak lagi.

"Ini demi kemajuan kesenian di Kebumen," imbuhnya.

Penyerahan bantuan alat kesenian itu dihadiri oleh Kabag Perekonomian Wahyu Siswanti dan Anggota DPRD Kabupaten Kebumen woro Retnoningrum. (K5-91)

sumber : suaramerdeka