Proyek Fisik Tak Optimal
KEBUMEN – Pelaksanaan proyek fisik di akhir tahun anggaran yang biasanya musim penghujan berisiko tak optimalnya kualitas bangunan. Kendati demikian, sampai tahun 2013 ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen belum bisa menghindar dari kebijakan semacam itu.
Sampai Selasa (12/11/2013) puluhan proyek jalan, trotoar dan gedung di sejumlah kecamatan di Kebumen masih dalam taraf pengerjaan, meskipun batas akhir pengerjaan sesuai dengan aturan adalah 13 Desember 2013.
"Dari sejumlah proyek pelebaran dan perbaikan jalan misalnya, sebagian di antaranya sampai hari ini baru terselesaikan 10 persen sampai 20 persen dari volume proyeknya, seperti ruas jalan Kemujan - Sugihwaras dan Tembono - Peniron," kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kebumen, Haryono Wahyudi ST MT.
Diakui Haryono, dari sisi kualitas, proyek fisik yang dikerjakan dalam musim penghujan memang beresiko kurang optimalnya kualitas bangunan, khususnya pembangunan jalan yang menggunakan aspal, mengingat aspal merupakan komponen bangunan yang peka terhadap air.Sedangkan proyek jalan yang menggunakan beton tak masalah karena beton cukup tahan dari gempuran air hujan.(Dwi)(KRjogja.com)