KEBUMEN - Kapal kayu yang terdampar di Kebumen ternyata hendak mengangkut imigran gelap. Awak kapal mengakui hal itu kepada petugas di Mapolres Kebumen.

Keterangan awak kapal, kapal berangkat dari Sulawesi dengan tujuan Jawa Barat untuk mengangkut imigran gelap yang hendak ke Australia. Namun ketika akan menaikkan imigran, kepergok operasi yang dilancarkan aparat.

Kapal kemudian kembali ke tengah laut. Namun di tengah laut, kehabisan bahan bakar hingga terdampar di Pantai Tanggulangin, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, Minggu (15/9/2013) sekitar pukul 21.00 WIB.

"Pengakuan sementara dari awak kapal, kapal dicarter seseorang untuk mengangkut imigran gelap dari Jawa Barat," ungkap Kapolres Kebumen AKBP Faizal SIK MH bersama Kasubag Humas AKP Wasidi, Senin (16/9/2013) sore.

Kapal dengan panjang 15 meter, lebar 7 meter yang di lambungnya tertulis 'KM Putri Tunggal' itu, diawaki Abdullah (34) dan Heri Tokji (26), keduanya warga Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. (Suk)(KRjogja.com)