KEBUMEN - Satuan Lalu Lintas Polres Kebumen memetakan titik rawan macet jalur selatan selama arus mudik Lebaran. Setidaknya terdapat 16 titik yang diidentifikasi sebagai kawasan rawan macet di sepanjang jalur selatan Kebumen.

Dari 16 titik tersebut terdiri atas sembilan titik simpul jalan, dua titik perlintasan kereta api, dan lima titik pasar tumpah. Untuk simpul jalan titik rawan macet meliputi pertigaan Ijo, Rowokele, jembatan ganda Purbowangi, Buayan pertigaan Sangkal Putung, pertigaan Guyangan, Karanganyar, simpang lima Kebulusan, Pejagoan, Simpang empat Kuwayuhan, simpang empat Bocor, pertigaan Kambalan, Kutowinangun, dan pertigaan genteng Prembun.

Kemudian dampak pasar tumpah di pasar tradisional yang memicu kemacetan meliputi Pasar Wonokriyo, Gombong, Pasar Tengok, Sruweng, Pasar wonosari, Pasar Kutowinangun, dan Pasar Prembun.

Titik rawan macet berikutnya ialah dua perlintasan KA yakni perlintasan KA Karanganyar dan perlintasan KA Kutowinangun. Perlintasan KA Karanganyar menjadi langganan kemacetan karena letaknya berada tidak jauh dari Pasar Karanganyar.

Rentan Kecelakaan

Kasat Lantas Polres Kebumen AKP Catur C Wibowo SIK MH menyampaikan, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, pihaknya memprediksi arus mudik tahun ini masih akan didominasi pengguna sepeda motor. Untuk itu pihaknya mengimbau kepada para pemudik lebih berhati-hari.

Sementara itu, musim mudik lebaran mendatang, selain penempatan petugas di lokasi Pos Pam Lebaran, guna Polres Kebumen akan mengoptimalkan informasi seputar arus mudik di wilayah Kebumen melalui jejaring internet, baik melalui website maupun jejaring sosial Facebook atau akun Twitter.

"Selain itu para pemudik juga dapat mengetahui informasi seputar arus mudik wilayah Kebumen melalui SMS center," ujarnya. (J19-86)

sumber : suaramerdeka