Wakil Bupati Resmikan Program Pembangunan di Wonokriyo



GOMBONG-Wakil Bupati Kebumen Djuwarni AMd Pd meresmikan empat program pembangunan di Kelurahan Wonokriyo, Kecamatan Gombong, Minggu (31/3). Kegiatan yang diresmikan ialah Program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK), Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPID), Sanitasi Perkotaan Berbasis Masyarakat-Urban Sanitation Rural Infrastucture (SPBM-USRI) dan Pos Kesehatan Desa (PKD) Kelurahan Wonokriyo.

Setelah seremonial peresmian, Wabup meninjau sejumlah hasil pembangunan program tersebut. Tampak mendampingi Kepala Dinas Kesehatan Kebumen dr Hj Y Rini Kristiani MKes, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) H Dwiyono Waluyo STMT dan sejumlah pejabat di jajaran Pemkab Kebumen.

Ketua Panitia Peresmian PLPBK, PPIP, USRI dan PKD Sri Harlina SH mengatakan PLPBK merupakan salah satu program PNPM-Mandiri Perkotaan yang berkontribusi dalam permasalahan perkotaan. Program itu berusaha untuk menyelesaikan permasalahn lingkungan permukiman dengan basis partisipatif masyarakat. "Targetnya adalah pengentasan kemiskinan," kata dia.

Kompleksitas penataan lingkungan pemukiman di Kelurahan Wonokriyo yakni permasalahn pengelolaan sampah, penataan lingkungan atau ruang terbuka hijau. Berdasarkan permasalahn itu konsep penataan lingkungan diarahkan untuk kegiatan kampung ramah lingkungan (KRL).

"Kawasan prioritas diarahkan di RW I, II, VIII, IX dengan dana senilai Rp 1 miliar," ujar Sri dalam sambutannya.

Menata Lingkungan

Koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Sejahtera Kelurahan Wonokriyo itu menambahkan, PLPBK di Kelurahan Wonokriyo memasuki tahap penyelesaian laporan akhir. Dana tersebut sudah termanfaatkan pada tahap perencanaan, pemasaran dan pelaksanaan pembangunan kawasan prioritas. PLPBK merupakan modal awal dan akan terus berjalan dan berkelanjutan sehingga terwujud Kampung Ramah Lingkungan (KRL) Kenari atau Kendal Growong Nyaman Rapi Indah sesuai harapan warga.

"Kami di kawasan prioritas berusaha mengolah sampah menata lingkungan," ujarnya seraya mengakui mengubah perilaku warga tidak mudah, perlu waktu dan bertahap.

Adapun kegiatan PPIP yang diresmikan berupa jembatan sepanjang 42x1,5 meter yang dibangun dengan dana sebesar Rp 250 juta dari APBN 2012. Jembatan itu sesuai dengan kebutuhan masyarakat yakni akses alternatif menghubungkan RW 02 dan RW 03.

"Selanjutnya kegiatan SPBM-USRI dengan pembangunan MCK Komunal permipan dengand ana APBN 2012 senilai Rp 350 juta. Diresmikan pula PKD Kelurahan Wonokriyo yang dibangun dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Kesehatan tahun 2012 senilai Rp 165.587.000," ungkapnya.

Wakil Bupati Djuwarni AMd Pd mengapresiasi kepada BKM Kelurahan Wonokriyo yang berhasil memberdayakan masyarakat. Sehingga meraih beberapa prestasi. Antara lain juara harapan I Lomba Habitat Dunia Piagam Adipura Puri Pratama tingkat Provinsi Jateng, Juara III Lomba Lingkungan Bersih dan Sehat dan juara III terbaik BKM Award 2012.

"Kami berharap terwujudnya kemitraan sinergis antara pemerintah daerah, masyarakat dan kelompok peduli," ujarnya. (J19-91)

sumber SM