Bakti Sosial dan Pengobatan Gratis 'Bareng Biyunge' di Alian, Wujud Nyata Kepedulian Pemkab Kebumen
ALIAN – Program unggulan Bupati Kebumen, "Sehat Cerdas Bareng Biyunge", terus diwujudkan melalui aksi nyata di lapangan. Pada Kamis (11/12/2025), Pemerintah Kabupaten Kebumen menggelar kegiatan Bakti Sosial (Baksos) dan Pengobatan Gratis di Balai Desa Kaliputih, Kecamatan Alian.
Acara ini merupakan langkah strategis untuk mendekatkan akses layanan kesehatan berkualitas dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Kegiatan yang terselenggara berkat kolaborasi erat antara Pemkab Kebumen, RS PKU Muhammadiyah Gombong, Puskesmas Alian, PMI, dan BAZNAS ini menawarkan layanan komprehensif. Fokus utamanya adalah Skrining Kesehatan oleh Dokter Spesialis Keliling (Speling) dan Khitanan Massal.
Antusiasme warga terlihat tinggi, di mana sekitar 250 orang mengikuti skrining dan pengobatan, serta 15 anak dari Desa Kaliputih menjadi peserta khitanan massal. Selain itu, sebanyak 100 penerima manfaat, termasuk penyandang disabilitas dan warga kurang mampu, menerima bantuan sosial (bansos).
Hadir Bupati Kebumen Lilis Nuryani yang didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kebumen Nurjanah, Asisten Pemerintahan R Agung Pambudi, serta jajaran Forkopimcam Alian.
Dalam sambutannya, Bupati Lilis menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memajukan sektor kesehatan.
"Kami ingin dalam satu bulan ada dua kali pengobatan gratis," ujar Bupati Lilis yang disambut sorak gembira dan tepuk tangan meriah dari warga.
Bupati Lilis memanfaatkan kesempatan tersebut untuk berinteraksi langsung dengan warga, menanyakan keluhan kesehatan seperti darah tinggi atau kesulitan salat akibat sakit lutut.
"Betul ya ibu-ibu kalau untuk salat susah? Nah, nanti ada dokter yang mengobati. Selagi ada pengobatan gratis, Bapak/Ibu silakan keluhannya disampaikan, nanti dokter akan menangani," pesan Bupati Lilis.
Bupati juga menekankan bahwa acara ini bukan sekadar seremoni, melainkan wujud kepedulian tulus pemerintah daerah kepada masyarakat. Antusiasme warga yang hadir dinilai sebagai indikasi bahwa masyarakat mulai menaruh perhatian besar pada kesehatan diri masing-masing.
Salah satu warga Desa Kaliputih, Slamet, turut mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, program pengobatan gratis ini sangat membantu masyarakat.
"Masyarakat jadi tahu penyakitnya, bisa berobat," jelas Slamet. Ia sendiri mengaku datang untuk memeriksakan keluhan yang dialaminya.
"Saya punya keluhan asam urat, jadi senang sekali ada kesempatan diperiksa langsung oleh dokter," tambahnya.
Di tengah kondisi musim hujan, Bupati Lilis juga berpesan kepada warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya, serta mulai mengurangi dan mengelola sampah secara mandiri. Warga juga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya yang ditimbulkan oleh curah hujan tinggi dan kondisi lingkungan sekitar.
Kegiatan ditutup secara simbolis dengan penyerahan bantuan sosial kepada warga Desa Kaliputih dan tali asih kepada peserta khitanan massal.
IMG-20251211-WA0086.jpg
IMG-20251211-WA0084.jpg
IMG-20251211-WA0072.jpg
IMG-20251211-WA0082.jpg
IMG-20251211-WA0073.jpg
IMG-20251211-WA0078.jpg
IMG-20251211-WA0081.jpg
IMG-20251211-WA0089.jpg