Bupati Lilis Nuryani Buka Gebyar Ebleg Kebumen 2025, Kuatkan Pelestarian Budaya
AYAH — Pantai Logending di Kecamatan Ayah diramaikan oleh gelaran seni tradisional bertajuk Gebyar Ebleg Kebumen, Minggu 7 Desember 2025. Acara ini diikuti setidaknya 400 peserta yang merupakan pelaku dan pegiat seni Ebeg/Ebleg dari tiga kabupaten di wilayah Banyumasan, yaitu Kebumen, Banyumas, dan Cilacap.
Gebyar Ebleg dibuka secara resmi oleh Bupati Kebumen Lilis Nuryani dengan pemukulan gong. Kedatangan Bupati Lilis juga disambut hangat dengan pertunjukan kehormatan Tari Lengger.
Turut hadir dalam acara ini mantan Bupati Kebumen Ir. Mohammad Yahya Fuad SE, pimpinan OPD, jajaran Forkopimcam Ayah, kepala desa se-Kecamatan Ayah, serta para budayawan dan pelaku seni.
Ketua Dewan Kebudayaan Daerah (DKD) Kebumen, Basikun Mualim, menjelaskan bahwa Gebyar Ebleg kali ini diinisiasi sebagai wadah silaturahmi yang kokoh antar pelaku dan pelestari budaya Ebeg di wilayah Banyumasan.
"Semoga dengan semangat silaturahmi ini, seni Ebleg tidak hanya diuri-uri (dilestarikan) tetapi juga semakin diminati dan ditanggap (dipentaskan) oleh masyarakat luas," ujar Basikun.
Lebih dari sekadar tontonan, Ebleg membawa pesan mendalam tentang hubungan sosial. Basikun menegaskan bahwa seni ini mengajarkan prinsip kebersamaan dan kesetaraan.
"Saat pertunjukan, tidak ada tua atau muda, besar atau kecil, semua duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Prinsip kebersamaan inilah yang wajib dianut oleh kita sebagai orang-orang berdialek ngapak/Banyumasan," tambahnya.
Ia berharap seni Ebleg yang adiluhung (mulia) ini dapat terus terjaga dan lestari sebagai warisan budaya.
Dalam sambutannya, Bupati Lilis Nuryani menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta yang telah meramaikan event tersebut. Bupati lantas berbagi kesan pribadinya saat menyaksikan pertunjukan Ebleg.
"Musik Ebleg itu kuat, penarinya lincah dan bersemangat," cerita Bupati Lilis.
Hal yang paling membuatnya terkesan adalah sesi trance atau mendem (kesurupan), serta aksi ekstrem seperti memakan beling.
"Saya ingin tahu, setelah mendem itu rasanya pusing atau biasa saja, ya?" tanya Bupati Lilis dengan nada penasaran, yang disambut tawa hadirin.
Bupati juga menekankan bahwa seni Ebleg memiliki peran strategis, salah satunya adalah untuk memperkuat eksistensi Geopark Kebumen.
Mengakhiri sambutannya, Bupati berpesan kepada para pelaku seni Ebeg agar terus berkarya dan aktif mengajarkan kesenian ini kepada generasi muda demi menjamin kelestariannya. Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara Bupati Lilis Nuryani dan ratusan penari Ebeg.
IMG-20251208-WA0013.jpg
IMG-20251208-WA0029.jpg
IMG-20251208-WA0023.jpg
IMG-20251208-WA0027.jpg
IMG-20251208-WA0019.jpg
IMG-20251208-WA0021.jpg
IMG-20251208-WA0015.jpg
IMG-20251208-WA0025.jpg
IMG-20251208-WA0017.jpg