Waspada Corona, Jumatan di Kebumen Tetap Dilaksanakan
KEBUMENKAB.GO.ID - Merebaknya kasus COVID-19 membuat banyak orang berfiikir dua kali untuk pergi ke fasilitas-fasilitas publik. Meski demikian aktivitas masyarakat masih berjalan normal. Setidaknya demikian yang tampak di Kebumen.
Setelah Pemkab resmi mengeluarkan aknal khusus terkait COVID0-19, masyarakat menjadi lebih tenang karena mendapatkan sumber informasi berita yang jelas. Dalam website milik Pemkab Kebumen yang dijalankan oleh Dinas Kominfo Kebumen bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen ini ditampilkan informasi tentang COVID-19.
Selain menampilkan data pantauan COVID-19 dengan sumber dari PSC 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen, ditampilkan juga jumlah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), kasus terkonfirmasi positif serta data pasien yang dinyatakan sembuh dan meninggal. Data pantauan terakhir yakni Kamis 19 Maret 2020 diketahui, 30 orang masuk dalam kategori orang dalam pemantauan (ODP), kemudian 12 pasien dalam pengawasan (PDP).
Seperti dijelaskan Wakil Bupati Arif Sugiyanto selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Corona Kebumen, pengunjung situs atau kanal corona diharapkan bisa lebih memahami dengan benar terkait COVID-19.
Salat Jumat Tetap Dilaksanakan
Dijelaskan Arif, untuk memutus mata rantai persebaran COVID-19 salah satu caranya yakni dengan mengurangi aktivitas di luar rumah. Meski demikian aktivitas ibadah tetap berjalan seperti biasanya. Termasuk kegiatan sholat Jumat. Meskii begitu, Wabup menjelaskan, masyarakat perlu memahami hal-hal yang sebaiknya dihindari untuk memutus mata rantai penularan COVID-19, yakni dengan mengurangi aktivitas di luar rumah atau menghindari keramaian.
" Saya minta masyarakat untuk membatasi dan mengurangi aktivitas keluar rumah," tegas Wabup
Wakil Bupati juga menegaskan agar masyarakat terus melakuka GERMAS serta menjaga imun tubuh dengan makan makanan bergizi serta rutin berolahraga.
Untuk memastikan fasilitas publik dalam keadaan aman, PMI Kebumen selama beberapa hari juga telah melakukan spraying atau penyemprotan beberapa fasilitas umum termasuk tempat ibadah seperti masjid dan perkantoran-perkantoran.
" Butuh kesadaran semua pihak untuk bisa memutus penularan COVID-19." tegas Wabup.
Meskipun jumlah pengawasan bertambah, namun Wabup meminta masyarakat tetap tenang dalam menyikapi situasi yang ada dan selalu memastikan sumber berita yang diterima. Wabup juga menyampaikan, bahwa selama masyarakat bisa mematuhi hal-hal yang dilarang agar tidak terjadi penularan, maka kegiatan keagamaan tetap bisa dilakukan, termasuk kegiatan salat Jumat pun di Kebumen masih tetap berjalan seperti biasanya. (dp)