Dinsos Kebumen Beri Perhatian Khusus Bagi Penyandang Disabilitas Berat
KEBUMENKAB.GO.ID - Dinas Sosial dan PPKB Kabupaten Kebumen beri perhatian khusus bagi para orang tua yang memiliki anak disabilitas berat dengan memberi bantuan sejumlah dana setiap tahunnya. Besaran dana ini variatif dan diberi secara bergantian sesuai dengan ketersediaan anggaran.
Hal tersebut dikemukakan Kasi Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Dinsos PPKB Heny Rosaria Martanti S.Psi mewakili Kepala Dinsos PPKB, dr. Budi Satrio M.Kes dalam acara sosialisasi Orang Dengan Kecacatan Berat di Hotel Mexolie Kebumen, Selasa 3 Desember 2019. Kegiatan yang diikuti 90 para orang tua yang memiliki anak penyandang disabilitas tersebut diberi motivasi oleh narasumber dari Kementerian Agama Kebumen Munajat S.Hi dan Psikolog RSUD Sudirman, Yulaidah.
Heny menjelaskan, kegiatan ini untuk memberi motivasi kepada para orang yang memiliki anak disabilitas agar tetap bersabar dan tidak patah semangat dalam merawat, membimbing, mendidik dan membesarkannya. "Kami peduli dan kami selalu berupaya untuk membantu penderitaan yang mereka alami. Tahun 2019 ini Dinsos mengalokasikan anggaran khusus bagi para orang tua yang memiliki anak disabilitas berat. Bantuan ini kami berikan per tahun secara bergantian untuk pemerataan sesuai dengan ketersediaan anggaran. Semoga bantuan ini memberi banyak manfaat," ungkap Heny.
Untuk mendapatkan bantuan tersebut, Heny mengatakan ada prosedur yang harus dipenuhi oleh calon penerima bantuan. "Mereka yang ingin mendapat bantuan harus mengajukan permohonan baik individu maupun melalui pemerintah desa yang nantinya kami verifikasi dan validasi kelayakannya untuk mendapatkan bantuan. Bantuan dana ini akan dilakukan melalui transfer ke rekening masing-masing penerima bantuan. Untuk lebih jelasnya bagaimana mengajukan permohonan bantuan bisa langsung ke Dinsos untuk mendapatkan penjelasan secara detail," ujar Henny.
Heny berharap, melalui kegiatan ini para peserta dapat memahami betul perannya sebagai orang tua yang nemiliki anak disabilitas. "Kami juga mengajak semua pihak untuk mengatasi bersama-sama persoalan disabilitas ini. Dinsos PPKB tidak dapat bekerja sendiri dalam menangani masalah ini tanpa bantuan berbagai pihak," tutup Heny. mn