RAYAKAN IMLEK BAGI SEMBAKO DAN OPEN HOUSE

KEBUMEN - Berbagi kegiatan mewarnai perayaan Imlek 2564 di Kebumen. Selain diisi peribadatan di Kelenteng Kong Hwie Kiong Jalan Pramuka, warga keturunan juga ada yang membagi sembako serta menggelar open house.

Seperti dilakukan warga keturunan Tionghoa yang tinggal di Jalan Kemakmuran 99 Kelurahan Karanganyar, Kebumen, Sugeng Budiawan. Sejak Sabtu sore bersama warga keturunan Tionghoa telah menyambut malam pergantian tahun baru di Kelenteng Kong Hwie Kiong Jalan Pramuka Kebumen bersama sejumlah warga keturunan.

Pagi hari kemarin sejak pukul enam keluarga Sugeng melakukan ritual keluarga salam Gong Xi Fat Chai yang diisi sungkeman dan silaturahmi sesama famili. Bahkan sekitar pukul 13.00 keluarga tersebut membagi 1.000 paket sembako yang dipusatkan di kediaman Thomas Haris Bachtiar (50) di Gang Semeru, Karanganyar.

Puluhan warga sekitar, tukang becak, tukang ojek berdatangan sembari membawa kupon. Sesampai di kediaman keluarga Haris, warga menukar kupon sembako berisi beras dan mie instan. "Imlek kali ini kami membagi 1.000 paket sembako. Sebagai rasa syukur dan terima kasih kepada warga sekitar," jelas Haris.

Menurut dia, paket sembako itu hasil sumbangan empat orang yang masih satu keluarga, yaitu Kim Yuniarni yang juga orang tuanya, Sugeng Budiawan, Slamet Mulyadi dan Marda. Uniknya, tradisi membagi sembako dari keluarga pengusaha tersebut tidak hanya dilakukan saat Imlek, namun juga di hari raya Idul Fitri dan Natal.

KUE KERANJANG

Sementara itu keluarga Sugeng Budiawan di Jalan Kemakmuran Kelurahan Karanganyar menggelar open house Minggu sore kemarin. Kegiatan itu dimulai pukul 16.00. Warga sekitar dan karyawan berdatangan disambut jabat tangan tuan rumah, dan memberi salam Gong Xi Fat Chai serta ada yang mengepalkan tangan.

Menurut Santoso Budiawan, anak lelaki Sugeng, pihaknya menggelar open house dan membagi sembakosebagai bentuk silaturahmi. Seperti halnya warga muslim, kegiatan di hari raya Imlek itu diisi ziarah ke makam leluhur dan peribadatan di Kelenteng. "Selain itu juga saling silaturahmi sesama keluarga maupun warga sekitar," kata dia.

Mengenani pemberian sembako, lanjut Santoso sebagai wujud terima kasih kepada warga sekitar. Mengingat, selama ini justru tetangga dan warga sekitar yang sering berjaga di rumah keluarga pengusaha dealer motor tersebut. "Kami kadang pergi satu keluarga dan menjaga di rumah ini malah tetangga dan tukang becak," tandas Santoso.

Adapun menu yang disediakan keluarga Sugeng Budiawan untuk para tamu dan warga sekitar mulai kue keranjang, aneka roti kering, kacang, mete, buah-buahan seperti jeruk dan rambutan. Sebagai warga, khususnya para orang tua dan anak-anak juga menerima angpau dari tuan rumah.

 

sumber : Suara Merdeka