MIRIT - Panitia seleksi perangkat Desa Sarwogadung, Kecamatan Mirit, terobsesi memiliki perangkat desa yang kompeten dengan menguasai teknologi komputer. Karena itu dalam seleksi perangkat desa kali ini panitia memasukkan pengetahuan dan praktik komputer ke dalam materi ujian.

Ketua Panitia, Drs Turmujianto didampingi Sekretaris Panitia, Imam Subarkah SPdI mengatakan, sudah saatnya perangkat desa berperan lebih maksimal dengan menguasai keterampilan komputer. Selama ini perangkat desa hanya bertugas berdasarkan tugas pokok saja dan banyak yang tidak memiliki keterampilan komputer.

'Kami ingin perangkat desa di Desa Sarwogadung lebih maju lagi," kata dia, kemarin.

Pada kesempatan tersebut 15 peserta mengikuti seleksi perangkat. Dalam seleksi ini memperebutkan tiga formasi yakni Kadus Karangbokeng, Kaur Pemerintahan, dan Kaur Keuangan. Sesuai Peraturan Bupati nomor 23 tahun 2008, prosesi seleksi dilakukan meliputi ujian penyaringan berupa secara administrasi, tertulis, praktik, dan wawancara.

Turmujianto mengatakan, seleksi formasi perangkat tersebut terbilang istimewa. Sebab, animo masyarakat untuk mendaftar cukup banyak mencapai 15 orang yang berlatar belakang pendidikan sarjana dua orang, SMA sembilan orang dan lulusan SMP 2 orang.

Dia menjelaskan, materi yang diujikan meliputi pengetahuan tentang Peraturan daerah, Undang-Undang Otonomi Daerah, pengetahuan umum kewilayahan. Selain itu juga dilakukan ujian keterampilan komputer yang dilanjutkan dengan wawancara. Untuk menjamin terselenggaranya kegiatan yang bersih, panitia menyusun naskah soal ujian sembilan jam sebelum ujian.

Ketua Tim Pengarah dari Kecamatan Mirit, Sunarko SIP berharap perangkat yang lolos nanti mampu mengembang tugas dengan baik. (K42-78)

sumber : suaramerdeka