KARANGANYAR – Dalam rangka menurunkan prevalensi karies gigi di masyarakat, Puskesmas Karanganyar, Kebumen melakukan Usaha Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS) Inovatif di TK Taman Indria Karanganyar, baru-baru ini.

Kegiatan yang diikuti 25 anak beserta orang tua atau wali murid berlangsung mulai pukul 08.00 hingga 10.30. Kegiatan diawali dengan sikat gigi bersama di halaman sekolah, kemudian pemberian solusi penyebaran informasi, penyuluhan, dan aplikasi Irene Donut.

Pada aplikasi Irene Donut, setiap anak mendapatkan saran sesuai kondisinya masingmasing. Hal ini untuk tindakan survace protection atau perlindungan gigi molar pertama dewasa yang baru tumbuh dilakukan di Puskesmas Karanganyar dengan diberikan surat rujukan.

“Secara umum, kegiatan ini mendapatkan apresiasi positif dari para murid, orang tua/wali murid, dan pihak sekolah, “ ujar drg Etika Sulistio dari Puskesmas Karanganyar di sela-sela acara.

Derajat Kesehatan Gigi

Lebih lanjut, drg Etika Sulistio menyampaikan, UKGS Inovatif merupakan upaya kesehatan gigi dengan memberikan pelayanan berupa pemeliharaan kesehatan gigi dan pencegahan penyakit gigi dan mulut bagi anak sekolah terutama usia 5-6 tahun.

UKGS merupakan suatu komponen dari UKS dan merupakan teknis pelayanan kesehatan gigi dan mulut bagi anak sekolah yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kebutuhan tumbuh kembang anak.

“Kegiatan ini dikelola dan dilaksanakan perawat gigi dengan penanggung jawab klinis oleh dokter gigi,” ujarnya menyebutkan UKGS bertujuan agar terciptanya derajat kesehatan gigi dan mulut siswa yang optimal. Adapun tujuan khususnya, antara lain siswa mempunyai pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut, mempunyai sikap atau kebiasaan memelihara diri terhadap kesehatan gigi dan mulut. (J19-32)

sumber : suara merdeka.com