KEBUMEN – Sasaran penerima Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), dalam pemutakhiran data Rumah Tangga Miskin (RTM) di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, diusulkan melalui Dinas Sosial Kabupaten Kebumen kepada Kementerian Sosial.

Calon penerima KIS, KIP, dan KKS yang telah diusulkan ke Kementerian Sosial menurut Data Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Kebumen, yang dicetak dari data PBI-JKN, yakni 649.283 jiwa (RTM), atau sekitar 50 persen dari jumlah penduduk (KK) di Kabupaten Kebumen, dengan 26 kecamatan dan 460 desa/kelurahan.

Kepala Bidang Sosial Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial Kabupaten Kebumen, M. Rosyid, mengatakan, kepada tubasmedia.com Jumat, (13/02/2015), Dinas Sosial dan Kabupaten Kebumen mencetak data Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) per kecamatan dan menyerahkannya ke Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk diverifikasi dan validasi.

Berdasarkan data dimaksud, TKSK melakukan koordinasi dengan Ketua Satuan Lingkungan Setempat/SLS (Ketua RT, Dusun, Kampung, untuk mengecek status dan keberadaan mereka yang tercantum dalam data PBI-JKN.

Menurut Rosyid, berdasarkan koordinasi dengan ketua SLS diperoleh hasil, data tidak mengalami perubahan (tetap). Mereka yang tercantum dalam data PBI-JKN tersebut masih ada, valid dan tidak mengalami perubahan atau tetap dalam kondisi miskin.

Data berubah dalam data PBI-JKN, karena telah meninggal dunia, tidak ditemukan, pindah alamat, tidak diketahui dan meningkat status sosial ekonominya (kaya). Masyarakat dapat mengusulkan warganya yang miskin, tetapi tidak masuk dalam data PBI-JKN, sebagai peserta program berdasarkan hasil kesepakatan dalam forum musyawarah desa dan kelurahan. (ahmad/ Tubasmedia.com /LintasKebumen©2015)