Bandeng Air Tawar Dibudidayakan

KEBUMEN - Tiga kelompok tani dan nelayan di Desa Sempor dan Desa Kedungwringin, Kecamatan Sempor membudidaya ikan bandeng air tawar di Waduk Sempor, Kebumen. Budi daya bandeng yang ditebar dua tahap pada Juni dan Agustus silam iru, kini mulai dipanen. Tiga kelompok tani dan nelayan yang kini memetik hasil budidaya itu, yakni Kelompok Tani dan Nelayan Mina Sari Asih dan Mina Telaga Sari dari Desa Sempor dan Wana Tirta Mina dari Desa Kedungwringin.

Budi daya bandeng air tawar itu kerja sama antara Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Kelautan dan Perikanan dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kebumen. "Budi daya ini (bandeng air tawar) baru pertama di Kebumen. Dan mungkin baru pertama di Jawa Tengah," kata Kasi Pengendalian dan Pelestarian Sumber Daya pada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kebumen, Rosyidi, kemarin.

Menurut dia, bandeng selama ini diketahui hidup di air payau. Namun dalam budidaya bandeng kali ini dilakukan di air tawar. Saat penebaran benih bandeng air tawar pada tahap pertama dan kedua empat bulan silam, dilakukan langsung Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Kelautan. Benih badneng itu, dari UPT Pembenihan di Yogyakarta yang diadaptasikan dengan air tawar. Saat itu, penebaran benih bandeng tersebut sebanyak 300.000 ekor dengan ukuran 5-8 cm. Kini yang mulai dipanen, dihitung dari hasil tangkapannya. Misalnya, hasil tangkapan sebanyak seribu ekor, maka kelompok petani dan nelayan itu mendapat ganti senilai seribu ekor benih untuk dibelikan benih ikan dan ditebar lagi. Sehingga hasil yang diperoleh tiga kelompok petani dan nelayan itu, yakni jumlah ikan yang ditangkap kali harga ikan dikurangi harga benih. "Budi daya ikni tidak ditangkap habis, tapi tangkap tebar," kata Rosyid.

Bukan Predator

Penebaran ikan itu bukan jenis predator atau pemangsa ikan lain. Pihaknya pun menyarankan agar menebar ikan jenis omnivora dan herbivora, seperti karpet, nila, tawee, dan gurameh. Tahun ini, atas keberhasilan membudidayakan badneng air tawar di Waduk Sempor, akan ditebar lagi benih bandeng di sejumlah tempat. Selain itu juga penebaran benih air payau di muara Sungai Ijo sebanyak 82.000 ekor badneng.

Anggota Kelompok Tani dan Nelayan Mina Ari Asih, Semin mengatakan, panen bandeng air tawar yagn sudah dimulai saat ini dengan berat 3 ons dengan panjang 36,1 cm. Bandeng itu dijaring dengan mata jaring selebar 4 inc.

"Setelah empat bulan ditebar, kami sekarang mulai panen bandeng," kata Semin sembari menambahkan, hasil panen tersebut disetorkan pada siang dan sorenya ditebar benih bandeng lagi di Waduk Sempor. (K5-32)

sumber : suaramerdeka