KEBUMEN - Ribuan warga tumpah ruah di sepanjang jalan protokol di Kebumen, Senin (30/12). Dengan antusias mereka menyaksikan semaraknya parade budaya yang digelar dalam rangka peringatan hari jadi ke 78 Kebumen tersebut.

Parade budaya tahun ini cukup meriah. Dengan menaiki kereta, Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE, Kapolres Kebumen AKBP Faizal SIK MH serta para pejabat yang mengenakan pakaian adat Jawa turut serta dalam barisan pawai.

Ratusan peserta mengikuti pawai mulai dari satuan kerja di jajaran Pemkab Kebumen, lembaga pendidikan, hingga kelompok kesenian, dan komunitas. Setiap kontingen mengetengahkan kreatifitas masing-masing. Sebagian menampilkan kesenian tradisional seperti tek-tek, janengan, cepetan, hingga wayang.

Seperti tahun sebelumnya para peserta dari Sekretariat Daerah (Setda) menampilkan pakaian adat nusantara. Para pejabat hingga staf tampak berbeda dari biasanya. Jika sehari-hari mereka memakai seragam dinas, kali ini mereka berdandan mengenakan pakaian adat dari berbagai suku di Indonesia.

Lama Menunggu

Tahun ini, Polres Kebumen mengikuti pawai. Selain mengangkut profil institusi kepolisian, Polres juga menampilkan kesenian tradisional tek-tek. Sementara itu, Kodim 0709 yang thaun lalu menampilkan kisah sejarah "Kraton Panjer" tahun ini tak terlihat dalam barisan parade budaya.

Konsep menarik salah satunya disuguhkan kontingen oleh pelajar SMA 1 Kebumen yang mengangkat tema Nini Go Green.

Mereka memeragakan sejumlah perempuan tua yang membawa pohon berbentuk kelir wayang. Tak kalah menarik, kontingen Stikes Muhammadiyah Gombong tampil memikat. Mereka mengangkat tema batik tulis khas Kebumen.

Parade budaya dimulai di Alun-alun itu menempuh jarak sekitar 3 kilometer. Rute yang dilalui yakni Jalan Pahlawan-Tugulawet-Jalan Kusuma-Wonoyoso-Jl HM Sarbini-finish kembali di Alun-alun Kebumen. Parade budaya di bawah penjagaan aparat Kepolisian, TNI, dan Satpol PP. Saking banyaknya peserta saat  memasuki finish, peserta terakhir masih ada yang belum diberangkatkan.

Terlepaas dari kemeriahan itu, para peserta sempat kecewa karena terlalu lama menunggu. Para peserta sudah siap sejak pukul 12.00, namun hingga pukul 14.00 baru diberangkatkan. (J19-91)

sumber : suaramerdeka