Jangan Bikin Lahan Kritis Lebih Luas

KEBUMEN  - Ketua Forum Daerah Aliran Sungai (Forum DAS) Kabupaten Kebumen, M Sudjangi, prihatin dengan turunnya kesuburan tanah akibat penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Kondisi tersebut harus disikapi secara bijak agar tidak sampai menciptakan lahan kritis baru.

"Saat ini, lahan kritis di Kebumen sudah mencapai 36.033,986 hektare. Kalau tidak ingin lahan kritis lebih luas lagi, jangan menggunakan pupuk kimia berlebihan," tegas Sudjangi saat peresmian rumah tani di Desa Jintung, Kecamatan Ayah, Selasa (24/9/2013).

"Kalau pupuk kimia terus menerus digunakan secara berlebihan, yang terjadi justru tanah semakin tidak subur. Jika kemudian lahan dibiarkan karena sudah tidak subur, yang terjadi adalah munculnya lahan kritis baru. Ini tidak boleh terjadi. Apalagi lahan di daerah aliran sungai," lanjut Sudjangi.

Karena itu menurut Sudjangi, diperlukan kesadaran menggunakan pupuk organik sebagai upaya mengembalikan kesuburan tanah. "Pupuk organik adalah solusi tepat untuk memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah. Kalau tanahnya subur kembali, tidak hanya petani yang akan menikmati peningkatan produksi pertaniannya. Tetapi juga masyarakat luas," tandasnya. (Suk)(KRjogja.com)