KEBUMEN  - Pasar Tumenggungan Kebumen yang telah direvitalisasi dengan anggaran sekitar Rp 51 miliar, akan dilengkapi papan informasi perkembangan harga. Terutama harga kebutuhan pokok masyarakat.

"Harga kebutuhan pokok akan terus dipantau agar masyarakat mengetahui harga yang berlaku pada hari itu. Pantauan juga diperlukan untuk mengetahui kestabilan harga dan stok barang," ujar Kepala Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kabupaten Kebumen, Sigit Basuki, Senin (17/6/2013).

Pasar Tumenggungan direncanakan diresmikan oleh Menteri Perdagangan Gita Wirjawan 2 Juli mendatang. Saat ini, pedagang lagi disibukkan pindahan dari pasar darurat Stadion Candradimuka ke Pasar Tumenggungan. Pasar tradisional terbesar di Kabupaten Kebumen itu, mampu menampung 3.218 pedagang. Dari 3.218 pedagang, 370 di antaranya menempati kios, 1.590 pedagang menempati los, dan 1.258 pedagang lesehan.

Penataan pedagang dilakukan sesuai jenis dagangan. Lantai atas untuk dagangan kering, dan lantai bawah untuk dagangan basah seperti sayuran dan lainnya. Untuk lebih memudahkan pedagang dan konsumen, lantai atas dan lantai bawah dihubungkan dengan travelator. (Suk)(KRjogja.com)