BBP Sri Madono Tak Mampu Penuhi Kebutuhan Petani

KEBUMEN - Balai Benih Padi (BBP) Sri Madono di Kecamatan Prembun belum mampu memenuhi kebutuhan benih padi di Kabupaten Kebumen. Padahal, kebutuhan per tahun mencapai 900 ton untuk 36 ribu hektare persawahan.

"Kami hanya memiliki 2 hektar lahan uji coba yang pertahunnya hanya memproduksi 2 jenis benih padi sebanyak 18 ton," ungkap Kepala BBP 'Sri Madono', Bardi di ruang kerjanya, Rabu (06/03/2013).

Menurut Bardi untuk memenuhi kebutuhan itu menjalin kerjasama dengan lembaga penghasil benih padi swasta dan BUMN. "Kendati 'pemain' yang melempar benih padinya di pasaran di Kebumen terhitung cukup banyak. Namun, syukurlah tak ada sikut-sikutan yang merusak mekanisme pasar benih padi di  Kebumen. Bahkan, kami bisa bersatu dengan membentuk persatuan pengusaha benih padi yang memiliki agenda pertemuan rutin setiap bulannya," jelas Bardi.(Dwi)(KRjogja.com)

164101.jpg