Memasuki Usia 55 Tahun, Apotek Lukulo Bakal Buka Dua Cabang Baru
KEBUMEN - Memasuki usia 55 tahun, Apotek Lukulo, BUMD milik Pemerintah Kabupaten ini terus berbenah untuk mengembangkan bisnisnya di bidang kesehatan. Pada tahun ini, Apotek Lukulo bakal menambah dua lagi apotek cabang di sejumlah wilayah kecamatan di Kebumen.
"Insya Allah tahun ini kita akan melakukan pengembangan bisnis dengan mendirikan cabang Apotek Lukulo di wilayah timur, yakni di Prembun dan wilayah utara di Karangsambung," ujar Direktur Apotek Lukulo Arif Dana Putra usai acara perayaan HUT Apotek Lukulo ke 55 di Jalan Pemuda, Kebumen, Jumat (2/8).
Perayaan HUT Apotek Lukulo dimeriahkan dengan acara senam sehat, disertai pembagian dorprize, pembagian sembako, dan pengecekan gula darah. Turut hadir Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, Wakil Bupati Ristawati Purwaningsih, Sekda Edi Rianto, dan sejumlah pimpinan OPD, dan BUMD.
Saat ini, tutur Arif, Apotek Lukuko baru memiliki dua cabang apotek, yakni di Gombong dan Petanahan. Selain rencana pendirian apotek baru, pihaknya juga berencana mengembangkan kore bisnis lain yakni pedagang farmasi guna mensuplay alkes dan obat-obatan ke apotek-apotek lain.
"Termasuk mensuplay obat-obat di rumah sakit dan klinik," ujarnya.
Diakui, untuk bisa membangun usaha farmasi, pihaknya membutuhkan modal yang besar. Karenannya ia berharap ada penyertaan modal yang diberikan Pemkab Kebumen ke Apotek Lukulo. Kemudian yang perlu disiapkan lainnya adalah menyangkut perizinan.
Sementara itu, Bupati mengapresiasi kiprah Apotek Lukulo, di usianya yang tidak lagi muda, masih bisa eksis menjadi salah satu apotek ternama dan terpercaya di Kebumen. Ia berharap Apotek Lukulo bisa terus berkembang maju dengan rencana usahanya yang baru.
"Alhamdulillah sudah ada peningkatan ya, sekarang gedung utamanya sudah dibangun lantai dua. Jadi di bawah untuk praktik dr, sama apoteknya di atas untuk kantornya, ada ruang rapat dan segala macam," ujar Bupati.
Bupati menekankan perlu adanya kerjasama yang kuat antara Apotek Lukulo dengan rumah sakit, tidak hanya rumah sakit daerah, tapi juga swasta. Misalnya dalam pemenuhan kebutuhan obat, serta praktik dokter.