KEBUMENKAB.GO.ID - Pemerintah Kabupaten Kebumen menerima bantuan Oksigen dari Yayasan Media Group Indonesia. Bantuan sebanyak 59 tabung oksigen dengan kapasitas masing-masing 6 m kubik ini diberikan untuk 7 Rumah Sakit di Kabupaten Kebumen. 

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Perwakilan Yayasan Media Group, Victor Yasadhana kepada Bupati Kebumen Arif Sugiyanto di halaman Rumah Sakit Umum Daerah Prembun, Sabtu (17/7/2021). Hadir Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih, Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama serta sejumlah OPD dan Pihak RSUD Prembun.

Adapun 7 Rumah Sakit tersebut diantaranya, Rumah Sakit Prembun 10 tabung, Rumah Sakit Purwogondo 7 tabung, Rumah Sakit PKU Sruweng 8 tabung, Rumah Sakit PKU Kutowinangun 8 tabung, Rumah Sakit Purbowangi 7 tabung, Rumah Sakit Wijaya Kusuma 7 tabung dan Rumah Sakit PKU Petanahan 8 tabung serta 1 Rumah Sakit Purwokerto Kabupaten Banyumas.

Dengan bantuan tersebut, Bupati Arif Sugiyanto menyampaikan ucapan terima kasih dan menilai bantuan ini juga selaras dengan kebutuhan rumah sakit. Dimana seiring dengan bertambahnya pasien maka kebutuhan oksigen semakin bertambah. 

"Dengan bertambahnya pasien maka kebutuhan oksigen semakin bertambah. Terlebih bagi pasien dirawat di ICU, setiap pasien membutuhkan 16 sampai 17 tabung dalam sehari," ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati berharap adanya bantuan tabung oksigen ini mampu memicu rasa kebersamaan dan semangat gotong royong dalam memerangi virus Covid-19. Menurutnya, tanpa rasa kebersamaan pasti kualahan dalam menghadapi pandemi ini.

"Harapannya, ada rasa kebersamaan masyarakat, dengan mematuhi protokol kesehatannya. Pemerintah terus mengawal kebijakan-kebijakan dan program-program sementara pada sektor pengusaha harus turut ambil bagian membantu apa yang saat ini dibutuhkan, baik kebutuhan layanan kesehatan maupun kebutuhan masyarakat," imbuhnya.

Sementara itu, Perwakilan Yayasan Media Group, Victor Yasadhana menjelaskan, bantuan ini merupakan buah kerja sama dari Pertamina Foundation, BenihBaik.com, Yayasan Media Group dan JNE untuk bersama-sama memerangi virus Covid-19. 

"Belakangan banyak rumah sakit yang kualahan untuk menghadirkan stok oksigen bagi pasien. Sementara banyak pasien yang membutuhkan oksigen seiring dengan peningkatan kasus Covid yang menjadi keprihatinan bersama," terangnya. (Al)