Kasus Melonjak, Gubernur Ganjar Pranowo : Jateng Masih Dalam Zona Kuning dan Orange
KEBUMENKAB.GO.ID - Melonjaknya kasus Covid-19 hampir merata di beberapa wilayah di Jawa Tengah, termasuk Kabupaten Kebumen, menjadi keprihatinan bersama.
Dalam video conference Evaluasi Operasi Gabungan Yustisia Penegakan Protokol Kesehatan Covid-19 dan Pelaksanaan Tahapan Pilkada Langsung 2020 yang dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (28/9) yang diikuti Kabupaten/Kota se Jawa Tengah termasuk Kabupaten Kebumen, dijelaskan Gubernur Ganjar Pranowo bahwa hingga minggu ke 38 - 39 tercatat ada 270 klaster di Jawa Tengah. Diketahui, dari jumlah itu, 14 kluster diantaranya merupakan klaster baru.
Ganjar Pranowo juga menyampaikan bahwa sesuai data yang ada di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah belum, hingga saat ini status yang ada di Jawa Tengah masih dalam zona kuning dan orange (oren)
"Belum ada zona merah di Jawa Tengah, semua masih dalam zona kuning dan orange (oren)," tegas Ganjar.
Meski demikian, agar semua Kabupaten tetap berupaya agar jangan sampai berubah status menjadi masuk zona merah. Terutama untuk Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Cilacap.
"Untuk Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Cilacap, saya minta agar segera melakukan penanganan agar jangan sampai berganti menjadi masuk zona merah, " perintah Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo juga mengatakan, dengan bertambahnya kasus positif yang cukup signifikan di Jawa Tengah maka seluruh kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerawanan, dilarang. Salah satu contohnya adalah acara resepsi.
"Saya memberi kewenangan penuh kepada Polri untuk melakukan tindakan. Kita perlu menegakkan protokol kesehatan penuh," tegas Ganjar
Dalam video conference (vidcon) yang diikuti yang diikuti Kabupaten/Kota se Jawa Tengah termasuk Kabupaten Kebumen yang mengikuti jalannya vidcon dari Gedung F Kompleks Sekretariat Daerah Kabupaten Kebumen ini, juga disampaikan agar Kabupaten/Kota yang pemeriksaan spesimen rendah untuk ditingkatkan pengawasannya.
Sekretaris Daerah Ahmad Ujang Sugiyono bersama Kapolres AKBP Rudi Cahya Kurniawan, Komandan Kodim 0709 Letkol Infantri MS Prawira Negara Matondang, serta KPU, Bawaslu dan OPD terkait, mengikuti jalannya vidcon dengan tetap menerapkan protokol kesehatan penuh selama berlangsungnya acara. (tin/dp)