Pemkab Buka Layanan Psikososial COVID-19

KEBUMENKAB.GO.ID - Banyak masyarakat yang dilanda kepanikan menghadapi pandemi COVID-19. Padahal, kepanikan ini ternyata bisa menjadi awal munculnya penyakit dalam tubuh kita. Untuk menghindari hal ini, Pemerintah Kabupaten Kebumen bahkan telah membuka layanan psikososial COVID-19. 

Pentingnya menjaga pikiran tetap positif ini juga ditegaskan Ike Mardiati Agustin MKep Spesialis Jiwa, salah satu perawat spesialis jiwa di Kebumen yang menangani layanan psikososial COVID-19. 

Dijelaskan Ike, pikiran punya pengaruh cukup besar dalam kondisi kesehatan seseorang. Hasil penelitian tentang pengaruh kecemasan/ kepanikan seseorang terhadap suatu sumber stressor (dalam hal ini COVID-19), 75% sangat berdampak pada  kesehatan mental/psikologis seseorang. 

" Pikiran cemas, panik atau ketakutan, pada akhirnya akan menstimulasi cortisol di otak yang membuat sesorang menjadi tidak bisa berfikir positif, ini bisa berakibat menurunnya imun tubuh seseorang," jelas Ike. 

Ike Mardiati juga menjelaskan, imun tubuh seseorang yang menurun sangat rentan terkena COVID-19. 

" Bisa jadi kita ODP, tapi  ketika kita positif berfikir dan tetap mengikuti prosedur perawatan dan pencegahan, lalu sembuh. Karena selama 14 hari kita dalam kondisi fisik dan psikologis yang baik, maka COVID-19 akan semnbuh dengan sendirinya," papar Ike. 

Ike Mardiati juga memberikan tips di tengah pandemi COVID-19, yakni dengan mengacu pada standart WHO dan Kemenkes. Termasuk dengan meningkatkan ketahanan spiritual serta menghindari stres atau kecemasan. 

" Tetap lakukan aktivitas dengan mengacu  pada standar penanganan pasien COVID-19 sesuai dengan standart WHO dan Kemenkes seperti, menjaga kebersihan, pakai masker jika keluar rumah, konsumsi makanan sehat dan banyak minum air putih," tips Ike.

Tidak hanya itu, Ike juga menyarankan, untuk mengurangi stres atau kecemasan bisa dilakukan dengan latihan berfikir positif

" Selesai melaksanakan ibadah, seperti setelah sholat,  katakan pada diri sendiri, bahwa kita baik-baik saja, saya sakit bukan corona, saya bisa segera sehat, Ya Tuhan lindungilah saya, jika dilakukan terus menerus sampai kita merasa tenang, Insya Allah akan membantu," ucap Ike. 

Ia juga menyarankan untuk berhenti membaca sumber informasi yang malah hanya membuat seseorang merasa takut atau was-was. 

Hingga saat ini, hotline layanan psikososial COVID-19 yang dibuka BPBD Kebumen sudah beberapa diakses masyarakat. Selain bisa melalui hotline BPBD, masyarakat juga bisa menghubungi nomor Whats Up dan berkonsultasi langsung dengan Psikolog dan ahli jiwa yang ada. (dp)