Gelar Konsultasi Publik RKPD : Pemkab Kebumen Tetapkan Arah Kebijakan Pembangunan Tahun 2021
KEBUMENKAB.GO.ID - Memasuki minggu keempat bulan Januari 2020, Pemerintah Kabupaten Kebumen mulai menetapkan arah kebijakan pembangunan tahun 2021. Dalam Rapat yang digelar di Ruang Jatijajar Pendopo Rumah Dinas Bupati, Senin pagi (20/1) Bupati KH Yazid Mahfudz didampingi Sekretaris Daerah Ahmad Ujang Sugiyono menyampaikan paparan terkait perencanaan jangka panjang dan jangka menengah daerah. RKPD tahun 2020 merupakan tahun terakhir pada periode RPJMD tahap 3 (2016-2021) sekaligus tahun awal RPJMD mendatang (2021-2025).
Dalam paparannya Bupati menyampaikan, Indikator Kinerja Utama (IKU) Daerah yang sudah berhasil dicapai diantaranya, capaian prestasi pemuda dan olahraga, angka harapan hidup, angka kematian ibu dan angka kematian bayi, kasus pelanggaran hukum, pendapatan perkapita penduduk (ADHK), terbangunnya kawasan pembangunan ekonomi, persentase peningkatan investasi PMA/PMDN. Tak hanya itu, Bupati juga memaparkan adanya peningkatan kunjungan wisataserta meningkatnya persentase tingkat pelayanan infrastruktur wilayah, indeks kualitas lingkungan hidup, angka Kemiskinan, angka pengangguran meningkanya akses dan mutu pelayanan kesehatan yang semakin baik. Tak hanya itu, Bupati juga menyampaikan adanya peningkatan nilai akuntabilitas kinerja serta mampu diraihnya Opini BPK atas LKPD.
Di hadapan pimpinan dan perwakilan dari semua OPD di Kebumen itu Bupati juga menyampaikan evaluasi IKU daerah sampai dengan 2019 yang diharapkan dapat tercapai yakni,pertumbuhan ekonomi (ADHK) serta persentase PNS dan Pegawai BUMD yang menyalurkan zakatnya melalui Kelembagaan BAZ.
Pada kesempatan itu Bupati Yazidh Mahfudz juga menyampaikan perlunya upaya keras dari beberapa OPD sebagai Indikator Kinerja Utama, diantaranya : capaian prestasi cabang olahraga, persentase penduduk yang menjadi peserta jaminan kesehatan, cakupan rehabilitasi kasus narkoba, penurunan kasus pelanggaran PERDA, Persentase desa siaga/tangguh bencana, capaian peningkatan wawasan kebangsaan dan politik masyarakat, capaian peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengembangan nilai budaya, beroperasinya PPI yang bisa menampung kapal berbobot 30 GT ke atas, persentase koperasi aktif. Tak hanya itu, Bupati juga mengharapkan dapat terbentuk unit usaha syariah pada BUMD, persentase berkurangnya luasan kumuh perkotaan, dan angka indeks kualitas air yang semakin baik.
Sementara itu, di tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Kebumen juga telah menetapkan tema dan prioritas pembangunan yang mengangkat tema “Pengembangan Perekonomian Daerah menuju Agrobisnis Bagi Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat yang Berkeadilan". Pemkab akan menitikberatkan pada pengembangan perekonomian daerah berbasis komiditas dan kawasan unggulan daerah berbasis pertanian dan pariwisata. Kemudian akan memprioritaskan percepatan penanggulangan kemiskinan dan pengurangan pengangguran berbasis pembangunan perdesaan. Prioritas daerah lainnya yakni mengupayakan peningkatan kualitas SDM dan layanan sosial dasar masyarakat. Peningkatan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih dan penciptaan kondusivitas wilayah. serta peningkatan daya saing daerah didikung dengan penyediaan infrastruktur yan berkualitas dan berkelanjutan. (dp)