KEBUMEN - Untuk membangun tatanan kehidupan bermasyarakat yang lebih beradab, serta menjaga kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Kebumen, Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE mengajak para alim ulama dan tokoh agama untuk memberi pemahaman keagamaan pada masyarakat dengan tata cara yang lebih teduh dan toleran.

"Jika timbul persoalan, ajak masyarakat untuk menyelesaikannya secara santun, berkeadaban, serta menjauhi semua bentuk anarki dan kekerasan," kata bupati ketika membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kabupaten Kebumen di pendapa rumah dinasnya, Selasa (11/12).

Bupati juga menegaskan, MTQ bukan semata-mata untuk perlombaan. Pemahaman terhadap makna yang terkandung dalam Alquran, serta pengamalan nilai-nilai Qurani dalam kehidupan sehari-hari, adalah tujuan yang hendak dicapai melalui MTQ.

"MTQ harus dimaknai sebagai media dan sarana untuk meningkatkan kualitas pemahaman, penghayatan dan pengamalan kandungan Alquran. Kecintaan terhadap Alquran hendaknya ditumbuhkembangkan dalam kehidupan sehari-hari," tegas Buyar. (Suk)(KRjogja.com)