Ribuan Umat Muslim Ikuti Shalawat Kebangsaan

 

KEBUMEN - Lebih dari enam ribu umat muslim bershalawat di halaman Makodim 0709 Kebumen, Sabtu (1/3) malam. Mereka mengikuti Shalawat Kebangsaan yang menghadirkan Habib Umar Bafaqih. Sejumlah grup rebana menyambut kedatangan hadirin. Kelebatan bendera mengikuti irama yang mengiringi lagu-lagu islami tersebut.

Pengunjung menjejali halaman Makodim yang terdapat tenda raksasa sepanjang 20 meter itu. Ribuan orang datang dari berbagai pelosok desa di kabupaten berslogan Beriman ini. Kaum perempuan terpisah dengan laki-laki, yang tendanya berada di jalan depan Makodim. Jalan Pemuda Kebumen dipenuhi parkir mobil yang digunakan untuk mengangkut pengunjung.

Dalam ceramahnya, Habib Umar Bafaqih mengajak umat Muslim mengikuti Nabi Muhammad. Diawali dengan membangun jiwa terlebih dahulu. Lebih lanjut, Nabi Muhammad dengan para sahabatnya saling memuliakan. Pembicaraannya selalu baik, hatinya mulai, bijaksana, dan penyantun orang yatim. Dalam kesempatan itu, Dandim 0709 Letkol Inf Dany Rakca Andalasawan yang mengenakan blangkon juga menyantuni sejumlah anak yatim.

Jiwa Raga

Hal itu yang kemudian mendapat pujian dari Habib Umar. Dalam membangun jiwa yang baik itu, lanjut Habib Umar, perlu diiringi dengan mencintai Rasul. "Setelah itu baru membangun badannya," tuturnya.

Habib yang mulai berceraman sekitar pukul 22.30 itu, juga mengajak para pemuda meniru ahlak Nabi Muhammad yang penuh kecintaan terhadap umatnya. Dan, dalam memerangi kemungkaran pun tidak perlu menggunakan cara-cara kekerasan, melainkan kecintaan terhadap umatnya. Di negara ini ahlak Nabi yang demikian tersebut sudah ditunjukkan Kiai Abdurrahman Wahid alias Gus Dur saat diturunkan dari kursi Presiden RI. Saat itu, Banser dari Jawa Timur yang sudah siap mengepung Jakarta bisa diredam cucu Pendiri NU tersebut, sehingga tidak terjadi pertumpahan darah.

Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf Dany Rakca Andalasawan mengapresiasi hadirin yang menghadiri acara tersebut. Kegiatan yang bekerja sama dengan Mahage itu bertema.

"Dengan Shalawat Kebangsaan Mari Kita Wujudkan Ukhuwah Islamiyah untuk Memelihara Kebumen yang diridhai Allah". (K5-32)

sumber : suaramerdeka