Seminar Laboratorium Kepemimpinan PKN, Paparkan Getok Tular Desa

KEBUMENKAB.GO.ID - Keterbukaan informasi publik semakin dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Kebumen, khususnya di wilayah pedesaan. Apalagi sejak Pemerintah Kabupaten Kebumen meluncurkan program Getok Tular Desa beberapa waktu lalu, (13/8) bersamaan dengan peringatan Hari Jadi ke-390 Kabupaten Kebumen. 

Program Getok Tular ini juga mendapatkan apresiasi dari Lembaga Administrasi Negara RI dan BPSDM Provinsi Jawa Tengah saat berlangsungnya Seminar Laboratorium Kepemimpinan PKN Tingkat II Angkatan III Provinsi Jawa Tengah Tahun 2020, Rabu sore (2/9) di Ruang Transit Arungbinang Kompleks, Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen. 

Dijelaskan Amin Rahmanurrasjid yang saat ini juga menjabat sebagai Staf Ahli Bupati, ia sengaja mengangkat isi keterbukaan informasi publik di desa menjadi materi dalam proyek perubahan diklatpim 2 yang dilaksanakannya. Amin membeberkan, pentingnya penggalakan keterbukaan informasi publik di desa, sebab desa mengelola anggaran yang berasal dari Dana Desa (DD). Sehingga desa termasuk Badan Publik yang legal dan bertanggung jawab memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat.

 

“Tantangannya adalah masih ada Pemerintah Desa yang belum terbiasa memposisikan diri sebagai Badan Publik, bahkan banyak orang takut dengan keterbukaan,” ujarnya.

 

Amin juga menuturkan, keterbukaan informasi akan meminimalisir masalah-masalah yang terkait dengan sengketa informasi. Adanya transparansi dan akuntabilitas desa, dapat menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik. Tidak hanya itu, implementasinya saat ini desa akan menyusun perdes dan menjuk PPID Desa. 

" Dengan Getok Tular Desa, masyarakat bisa mendapatkan haknya, pengelolaan anggaran desa juga akan lebih transparan dan akuntabel," tukasnya. (dp)